SAR : "PENCARIAN MASIH NIHIL"
Hal ini disampaikan oleh tim dari Koramil Gunung Raya, Brajo pranalo yang tergabung dalam tim gabungan saat dikonfirmasi Andalas via tlp.
"Kami sudah berupaya untuk melakukan pencarian dengan menyisir setiap lokasi yang diduga jejak orang hilang, Namun masih nihil. Paling cepat jam 5 sore tim akan kembali ke luar". Ungkapnya terputus² karena signal di lokasi tidak begitu baik.
Sebaliknya Kades Masgo, Jhon Hanas menyampaikan hal yang senada.
"untuk sementara informasi yang bisa kami sampaikan ke rekan media, pencarian yang kami lakukan belum menemukan titik temu". Ungkapnya lewat pesan whatsApp.
Disisi lain, sebagai organisasi sosial, IMPPS Jabodetabek yang di nahkodai Mandala Ade Putra memberikan bantuan logistik untuk tim pencarian. Tak ketinggalan PPTLS yang dikomandoi Ekoz, yang saat ini telah berada di lokasi, bergabung bersama tim untuk ikut serta melakukan pencarian orang hilang.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, dua orang yang dikabarkan hilang di hutan masgo yakni, Bustami (56 th) Alamat air bersih (petani)
Taherman (60 th) Alamat koto mebai (petani)
berladang di Desa Masgo. hilang kontak hari minggu jam 10.00 (red. 3 September 2023).
Diketahui keduanya hilang karena pergi memikat burung hingga ketengah hutan.
Ditempat terpisah, Tokoh semurup, Dafrisman yang juga merupakan Camat keliling Danau menyampaikan. Tidak hanya upaya pencarian lewat tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, Kecamatan Gunung Raya, TRC, Koramil, Kapolsek dan juga masyarakat. Namun juga diupayakan ritual pemberian sirih, sebagai syarat kepada Depati Anum.