Mario dirgantara (31 ) warga koto baru semurup yang rumahnya terkena banjir mengatakan bahwa saat ini dirinya hanya bisa berharap kepada pemerintah kabupaten kerinci untuk bisa Memberikan solusi soal ini. Mario sangat menyayangkan karena hampir setiap tahun daerahnya menjadi langganan banjir.
Hingga saat ini belum ada laporan adanya korban jiwa akibat banjir yang terjadi di kabupaten kerinci dan kota sungai penuh, hanya saja Badan klimatologi dan geofisika ( BMKG) kabupaten kerinci memperkirakan cuaca untuk 3 Hari Ke Depan di wilayah Kab. Kerinci dan Kota Sungai Penuh masih sama dengan kondisi 3 hari yang lalu, wilayah Kerinci dan Sungai Penuh Masih Hujan dengan Intensitas Ringan-Menengah
BMKG juga menghimbau kepada Para Pemudik yg melewati jalur Padang-Kerinci atau sebaliknya agar memperhatikan kondisi jalan dan agar berhati-hati terhadap genangan air, jalan rusak atau daerah-daerah potensi rawan longsor di jalan yang dilalui.
Sementara itu kepala Badan penanggulangan bencana daerah ( BPBD) kabupaten kerinci Evi rusmianto mengatakan hampir setiap tahun terjadi banjir " pada desa secara rutin setiiap tahun terjadi banjir hanya untuk beberapa jam saja, dengan adanya kejadian menjadi bekal bagi satuan kerja perangkat daerah ( SKPD) terkait utntuk menyusun programnya kedepan dalam penanggulangan bencana"
Evi menambahkan Bagi pemerintahan desa untuk memfungsikan linmas desa yang tugasnya adalah melindungi masyarakat dan melaksanakan penanggulangan bencana di desa serta membentu posko siaga bencana desa. Untuk BPBD sendiri sudah mengusulkan ke BNPB untuk penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi tahap ke 2.
Disisi lain Kasatlantas polres kerinci AKP.Suparianto mengatakan Untuk kondisi jalan puncak aman tidak ada longsor, namun demikian pengendara harus tetap waspada dan ekstra hati-hati karena masih ada berapa titik bekas longsoran yang belum diperbaiki "jalan di kilometer licin karena perbaikan jalan, dan yang perlu ekstra hati-hati di km 11 karena badan jalan longsor blelum diperbaiki tapi sudah kita pasang rambu-rambu ( Andalas FM)